Senin, 25 November 2013

(KU DETA ) BADAN PENGURUS HIMPUNAN MAHASISWA FAK FAK

'BUTUH PERTANGGUNG JAWABAN'

   Minggu,24 November 2013 tepatnya di asrama putra fak fak segenap Mahasiswa/i fak fak berkupul gunu membicarakan Evaluasi badan pengurus HMF.
Di saat rapat mulai berjalan banyak usul saran dan pendapat mulai berkembang mengenai beberapa bulan Hmf berjalan dalam 1 periode  adan pun masalah yang terjadi iyalah masalah keungan Hmf banyak usul saran pendapat , yang berkembang memicu pada pertanggung jawaban alokasi dana Team Kerja hmf yang saat itu bekerja untuk mengsukseskan Musyarawarh Hmf, kemudian banyaknya bukti-bukti yang di dapatkan dan di muculkan di dalam forum rapat menjadi tuntutan pertanggung jawaban Oleh oknum oknum terkait Namun sungguh besar dan tanggung jawabnya mereka berjajnji akan menggantikan anggaran yang mereka gunakan sebesar yang mereka pakai. surat pernyataan pun di buat agar pertanggung jawaban anggaran Hmf akan di gantikan secepat mungkin, Hal demikian ucapan itu di Lontarkan oleh salah satu Oknum yang terlibat.

  Dengan menemui permasalahan yang terjadi di selah-selah rapat terpaksa masa rapat 'Mengkudetan Pengurus HMF 2013-2014 dengan di ambil alih kembali Oleh masing-masing Basis masa ,yaitu BEA PUTRA ,BPA ASPURI,COORD MES,COORD ANJUNGAN,COORD KOS-KOSAN, Mereka mengambil alih langsung rapat dengan Agenda selanjudnya yang akan di rencanakan Menggelar SIDANG ISTIMEWA HMF Dengan menggantikan Badan pengurus inti KETUA,SEKERTARIS,BENDAHARA UMUM, hal demikian menjadi keputusan dari Forum rapat di saat itu. SIDANG ISTIMEWA Akan di gelar pada Tanggl, 7 Desember 2013 Mendatang.

   Namu besar harapan ini menjadi tanggung jawab kita bersama yang mana Hmf hadir karena mahasiswa/i
fak fak di jayapura. banyak perbaikan internal  ataupun eksternal yang musti di benahi anggap saja persoalan yang terjadi, menjadi bahan Evaluasi ,bahan koreksi kita semua kemudian, hal demikian tidak akan terjadi di kemudian hari ada kata para Aktifis jalanan_ Sebuah organisasi jika di katakan besar hendaklah mendapatkan masalah-masalah yang terjadi di dalam internal Organisasi .

SEMOGA KITA TETAP SOLID DALAM  BARISAN (HMF) DAN BERPEGANG TEGU PADA SIMBOL KITA SATU TUNGGKU TIGA BATU


Mari tong duduk sama-sama minum mehak,isap rokok pasti ada ide-ide cermelang dan solusi jalan keluar yang kritis dan baik.

Sabtu, 02 November 2013

BUPATI DALANG KEHANCURAN KOTA FAKFAK

SEKRETARIAT HENGGI WRIAA
HIMPUNAN MAHASISWA/I FAKFAK DI JAYAPURA
‘’BUPATIDALANG’’ KEHANCURAN KOTA FAKFAK’’
 




Mohamad Uswanas adalah Bupati Fakfak yang telah terpilih pada tahun 2010 dan di lantik sebagai bupati pada tahun 2011, Moh.Uswanas sang dictator kecil yang baru lahir dari pesta demokrasi Rakyat yang mana ia berdiri bukan sebagai seorang bupati namun  ia juga mempunyai gelar kabupaten fakfak pada masa kesultanan tidore yang berada di papua yang di sebut dengan Raja/Petuanan. Raja yang di pimpin oleh MOH.USWANAS dari salah satu wilayah di kabupaten Fakfak adalah Fatagar, yang mana ia menguasai sekeliling atau sekitar Kota Fakfak.
Dengan gaya kepemimpinan yang memegang kedua Kekuasaan dalam pemerintahan atau adat istiadat kesultanan papua ini, mulai merasa kuat dengan gayanya untuk Memimpin fakfak dan mengatur fakfak dengan gaya dan caranya hingga kini kita dapat melihat, kemajuan kabupaten Fakfak dapat dilihat dari depan mata dan cantik di hati, pujaan yang di berikan pada saat Ia baru terpilih begitu mulia yang datang dari teman, kaka, adik, serta masyarakat. namun kepercayaan yang datang oleh rakyat dan kembali untuk rakyat ini hanya di lihat sebagai pujaan belakah, yang mana implementasi kerja kabupaten fakfak tidak berjalan dengan baik, dalam pembangunan, peningkatan pendidikan(SDM), Kesehatan, kesejahteraan rakyat, peningkatan budaya, social politik, dan juga merambat hingga ke Pemerintahan Baik Eksikutif maupun Legislative di kabupaten fakfak.
Terlihat jelas kemunduran dalam birokrasi pemerintahan mulai terlihat, di mana kebijakan yang di ambil kadang tidak merata dan tidak dirasakan oleh masyarakat fakfak, kemacetan birokrasi ini sangat berpengaruh besar dalam kemajuan kabuapaten fakfak yang mana gaya kepempimpinan bupati yang merasa kuat ini, ingin mengatur birokrasinya segampang atau sesukanya bupati fakfak, yang mana kita dapat terlihat jelas Seorang bupati fakfak melaksanakan birokrasinya di fakfak namun pemimpin pemimpin daerahnya melaksanakan birokrasinya di JAKARTA, entah kenapa hingga banyak pejabat fakfak Mulai dari bupati,kepala kepala dinas semua ingin berpergian ke JAKARTA dan meninggalkan, pekerjaanya di kabupaten fakfak, hingga kemajuan perputaran ekonomi fakfak yang terlihat meningkat pada tahun 2005-2010 terlihat meloncat,tinggi dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat fakfak, namun di bandingkan dengan masa sekarang terlihat anggaran pendapatan daerah mulai menurun, hingga kecoplosan dalam pengembangan masyarakat untuk mensejahterakan masysrakat fakfak, ini semua terlihat jelas oleh masyarakat, dan kini dengan keadaan dan kondisi yang demikian masih bisa terlihat lagi Bukti bahwa entah kenapa hingga kini, pembahasan anggaran kabupaten fakfak sudah di laksanakan namun terjadi penundaan dalam pembahasan, dalam pertanggung jawaban keuangan daerah, begitu banyak penyimpangan pemakaian uang Rakyat fakfak dalam hal hal yang tidak jelas, di mana keuangan kabupaten fakfak dalam beberapa tahun berjalan hanya di presentasikan, dengan sebuah gedung gedung yang boleh di katakan layak di pakai, namun di rehap dan memakan biaya sumberdana yang lain untuk menyukseskan program pembangunan bangunan yang sebenarnya masih layak di pakai.
Masayarakat Fakfak hanya di Tipu, dengan Realita Retorika belakah, yang hanya masuk duduk dalam sebuah proses sidang di hadapan Para Anggota Elit kepentingan di birokrasi Legislative (annggota DPR) yang hanya mendengarkan dan kemudian mensahkan  tanpa melihat Aspek yang mendasar bagi masyarakat fakfak di Kabupaten fakfak, SAYANG, SERIBU SAYANG KOTA YANG TUAH,GAYA PEMIMPIN YANG MUDAH, namun TIDAK ADA PERUBAHAN YANG di lakukan, HARAPAN MASYSRAKAT PUN MASIH BERGANTUNGAN DI LUAR, para Elit kepentingan terus memainkan peran licik kemunafikannya di kabupaten fakfak. Masyarakat sangat menantikan kejayaan kota Tua INI, NAMUN sungguh sedih kota yang terlihat Tua ini semakin mundur dari harapan berdidrinya Kabupaten Fakfak.
(by.Rohrohmana Alfa. Ketua HMF Jayapura.)